Pada tanggal 12/11/2021 lalu Presiden Joko Widodo telah meresmikan Sirkuit Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB)
Dengan adanya sirkuit bertaraf internasional ini, dihelat menjadi ada dua ajang balap motor yang paling bergengsi di dunia, yaitu World Superbike (WSBK) dan MotoGP. Dengan adanya kedua ajang tersebut berada di dalam satu naungan yaitu di bawah Federasi Sepeda Motor Internasional atau Federation Internationale de Motorcyclisme (FIM).
Meskipun sama – sama merupakan ajang balapan top tingkat dunia ini, WSBK dan MotoGP nyatanya memiliki perbedaan, mulai dari jenis motor hingga dengan perbedaan kapasitas mesin yang akan digunakan.
Perbedaan WSBK dan MotoGP
- Sejarah
MotoGP tentu jauh lebih dulu diadakannya dibanding dengan WSBK. Maka oleh sebab itu tidak menjadi hal yang diherankan, jika sedikit orang yang akan lebih mengenal MotoGP dibandingkan dengan WSBK.
MotoGP pertama kali diadakannya pada 1949 di Eropa atau setelah empat tahun berakhirnya Perang Dunia II. Pada saat itu MotoGP masih menggunakan nama dengan nama FIM Road Racing World Championship Grand Prix.
Sementara berbeda dengan WSBK, WSBK pertama kali di gelar di Amerika Serikat tepatnya pada 1988.
- Jenis Motor
Perbedaan yang paling terlihat di antara WSBK dan MotoGP ini ialah dari jenis motor yang digunakannya. Walaupun sama-sama motor balap, tetapi terlihat bahwa bentukan motor yang digunakan untuk ajang MotoGP dan WSBK memiliki perbedaan.
Motor yang digunakan untuk para pembalap dari MotoGP dibuat dari pabrikan dan sudah dianggap sebagai sumber inovasi sekaligus teknologi beru yang sebelum dikomersialkan atau prototype.
Motor yang digunakan pada ajang MotoGP pada umum nya Yamaha YZR-M1, Honda RC213V, GP Ducati Desmosedici, Suzuki GSX-RR.
Sedangkan untuk dalam ajang WSBK, motor yang digunakannya adalah produksi massal atau komersial.
Untuk WSBK biasanya merupakan Kawasaki ZX-10RR, Yamaha R1, Honda CBR1000RR, BMW S1000RR, Ducati Panigale V4 R.
- Kapasitas Mesin
Selain dengan perbedaan jenis motor, kapasitas mesin yang digunakannya pun juga berbeda. Untuk mesin motor MotoGP tidak dapat melebihi 1.000cc. dengan menggunakan mesin empat silinder dengan adanya daya maksimum 250 tenaga kuda.
Sejak tahun 2012, mesin 2 tak dilarang untuk berpartisipasi di MotoGP, oleh sebab itu Sebagian besar tim pada saat ini telah menggunakan mesin 4 silinder dengan adanya desain V4 dan I4.
Sedangkan WSBK, menggunakan mesin 2 tak pun sudah dilarang, tetapi diperbolehkan menggunakan mesin 3 dan 4 silinder dengan adanya kapasitas minimum 750cc dan maksimum 1.000cc.
- Berat Motor
Untuk MotoGP maupun WSBK ini memiliki angka bobot adanya minimum yang harus dapat dipenuhi. MotoGP dengan memiliki bobot mencapai 157 kg. sedangkan untuk WSBK ini sedikit lebih berat di banding MotoGP, yakni seberat 168 kg.