
Marc Marquez didiagnosis telah mengalami patah tulang usai bertanding di dalam pembuka musim Grand Prix Portugal kemarin. Kecelakaan terjadi dikarenakan Marquez menyalip dari posisi ketiga ke pertama di dalam putaran ketiga. Pihaknya mengabarkan Marc Marquez harus mundur dari ronde kedua MotoGP World Championship 2023 kemarin itu setelah menjalani operasi penanganan patah tulang.
Daftar Cedera Berat Marc Marquez
Pada sepanjang kariernya, pembalap motor kelas dunia Marquez berkali – kali mengalami cedera ringan hingga maupun berat. Berikut di bawah ini adalah beberapa cedera berat yang pernah di alami oleh pembalap Marquez.
- Assen (2013)
Salah satu kecelakaan terbesarnya terjadi pada saat ia ingin melaju dengan kecepatan tinggi di Sirkuit Assen selama Latihan bebas ketiga. Insiden Assen itu terjadi pada saat Marquez terpaksa melompat dari motornya karena kehilangan kendali. Kemudian ia pun keluar dari sirkuit sehingga masuk ke rumput. Di dalam kejadian tersebut, Marquez mengalami patah tulang pada jari kelingking tangan kanan kemudian jempol kaki kanannya.
- Buriram (2019)
Marquez terlempar dari motornya pada akhir sesi Latihan bebas. Marquez terseret ke aspal sedangkan motornya terjungkal beberapa kali. Adanya benturan keras kea rah tanah yang menyebabkan Marquez kesulitan bangun. Kemudian ia pun mengalami cedera di bagian leher, punggung, serta panggulnya. Terjadi benturan yang sangat keras sehingga membuat ia tidak dapat bernapas setelahnya.
- Jerez (2020)
Marquez mengalami kecelakaan pada saat menjadi posisi pertama di lapangan kedua sirkuit Jerez. Marquez gagal dalam mempertahankan keseimbangannya sehingga membuatnya keluar dari lintasan. Di lapangan ke 21, Marquez terlempar dari motornya, kemudian melayang di udara, serta berguling di gravel. Motor yang dikendarainya pada saat itu pun menabrak lengannya. Kemudian setelah diperiksa, Marquez mengalami patah tulang di bagian lengan kangan merupakan cedera tulang humerus.
- Silverstone (2021)
MotoGP tahun 2021 merupakan momen kembalinya Marquez setelah ia absen satu musim di MotoGP 2020 diakibatkan cederanya tulang humerus. Di dalam musim ini, ia pun kembali menghalami kecelakaan pada saat Latihan bebas pertama. Marquez kehilangan kendali sehingga membuatnya jatuh dari motor yang melaju pada kecepatan tinggi. Marquez dan motornya pun meluncur kea rah rumput. Ia mengaku setelah berdiri kembali, pasir masuk ke bagian matanya serta mempengaruhi penglihatannya. Pada di tahun ini pun, Marquez di diagnosis mengidap diplopia (penglihatan ganda) setelah ia mengalami gegar otak ringan yang disebabkan oleh kecelakaan pada saat Latihan motor trail.
- Mandalika (2022)
Pada saat sesi pemanasan, Marquez mengalami kecelakaan yang terbesar sejak pulih dari cederanya. Akibatnya, Marquez pun tidak dapat mengikuti petandingan. Marquez terlempar pada saat sebelum mendarat ke kepala. Marquez sempat tidak sadarkan diri pada saat menyetuh tanah sebelum kembali bangun sekitar 1 menit. Tim medis pun memeriksa Marquez dan menyatakan ia telah mengalami gegar otak. Sekembalinya Marquez dari perhelatan MotoGP di Mandalika, untuk kedua kalinya pun Marquez mengalami diplopia.